Trading GBP/USD tersedia 24 jam sehari dari Senin hingga Jumat, sesuai dengan jam pasar forex global. Periode trading paling aktif adalah selama tumpang tindih sesi London dan New York. Silakan lihat Rincian kontrak GBPUSD untuk mengetahui spread, swap, dan rincian lainnya.
Mengambil posisi pendek pada GBP/USD berarti Anda menjual pound Inggris dan membeli dolar AS. Ini mengindikasikan bahwa Anda memperkirakan nilai GBP akan turun terhadap USD. Contohnya, jika Anda membuat posisi pendek GBP/USD di 1.30 dan harga turun ke 1.29, Anda mendapat profit dari penurunan 1 sen. Namun, jika harga naik, Anda mengalami kerugian.
Sebaliknya, mengambil posisi panjang dalam GBP/USD berarti Anda membeli pound Inggris dan menjual dolar AS. Ini mengindikasikan bahwa Anda memperkirakan nilai GBP akan naik terhadap USD. Contohnya, jika Anda membuat posisi panjang GBP/USD di 1.30 dan harga naik ke 1.31, Anda mendapat profit dari kenaikan 1 sen. Namun, jika harga turun, Anda mengalami kerugian.
Memulai perjalanan trading Anda dengan zForex sangatlah mudah. Cukup buka akun demo atau akun riil di platform kami, deposit dana, dan akses akun MetaTrader Anda. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi halaman Cara Membuka Akun.
Nikmati spread kompetitif, eksekusi cepat, dan dukungan terbaik untuk meningkatkan pengalaman trading Anda.
zForex menawarkan MT5 untuk melakukan trading dan menganalisis GBP/USD, termasuk grafik harga waktu nyata dan indikator teknikal. Untuk sinyal dan analisis beli dan jual, ikuti terus informasi dari Riset Pasar Harian, dan ikuti saluran YouTube dan Telegram kami.
Nilai GBP/USD dipengaruhi oleh beberapa faktor utama, termasuk perbedaan suku bunga antara AS dan Inggris, rilis data ekonomi, dan peristiwa politik.
Sebagai contoh, jika Federal Reserve menaikkan suku bunga sementara Bank of England mempertahankan suku bunga rendah, USD dapat menguat terhadap GBP, mendorong pasangan GBP/USD lebih rendah. Demikian pula, data ekonomi AS yang positif, seperti pertumbuhan PDB yang lebih tinggi, juga dapat menurunkan GBP/USD.
The euro advanced near $1.12 as the dollar softened, even as ECB rate cut bets remained firmly priced in. The yen strengthened for a fourth straight day despite a contraction in Japan’s Q1 GDP.
Detail CPI yang Lemah Mengangkat EUR, Membebani USD (14.05.2025)Data inflasi AS yang lemah melemahkan dolar dan mengangkat sentimen risiko. EUR/USD naik ke 1,1200, didukung oleh penurunan CPI AS, sementara USD/JPY merosot ke 147 karena yen menguat.
Detail CPI AS dan Pembicaraan Tarif Menjadi Fokus Pasar (13.05.2025)Pasar dibuka pada hari Selasa dengan nada hati-hati karena para pedagang meninjau perjanjian perdagangan AS-Tiongkok terkini dan menunggu data inflasi utama AS.
Detail Dolar Menguat karena Optimisme Kesepakatan AS-Tiongkok, Emas dan Euro Melemah (05.12.2025)Dolar AS menguat pada hari Senin menyusul sinyal positif dari perundingan dagang AS-Tiongkok di Jenewa, yang menekan euro mendekati $1,1240 dan pound ke $1,3275. Yen melemah ke level terendah satu bulan melewati 146 karena permintaan safe haven memudar.
Detail Dolar Menguat Jelang Pembicaraan AS-Tiongkok (05.09.2025)EUR/USD bergerak naik mendekati 1,1230, didukung oleh dolar yang lebih lemah tetapi dibatasi oleh ekspektasi pemangkasan suku bunga ECB. Yen merosot melewati 145 karena kesepakatan perdagangan awal AS-Inggris dan sikap agresif Fed mengangkat dolar AS.
Detail Pedagang Menimbang Pemangkasan Suku Bunga dan Pengumuman Perdagangan BoE (05.08.2025)Pasangan EUR/USD bertahan di atas 1,1300 dengan berkurangnya ketidakpastian politik di Eropa. Yen Jepang menguat ke 143,6 per dolar karena ketegangan perdagangan global memicu kembali minat terhadap logam mulia dan risalah BoJ mengisyaratkan keterbukaan yang hati-hati terhadap kenaikan lebih lanjut.
Detail Pasar Global Menunggu Fed Seiring Dolar Stabil (05.07.2025)Nilai tukar euro melemah ke $1,1338 pada hari Rabu, tertekan oleh ketidakpastian politik di Jerman dan kehati-hatian menjelang keputusan suku bunga Federal Reserve.
Detail Pasar Bervariasi Menjelang Fed: Emas Naik, Euro Turun (05.06.2025)Euro merosot ke $1,1315 pada hari Selasa, tertekan oleh kekuatan dolar menjelang keputusan suku bunga Federal Reserve. Yen juga melemah ke arah 144, sementara emas melonjak ke hampir $3.360 karena ancaman tarif baru meningkatkan permintaan safe haven.
Detail Optimisme Perdagangan Meredam Permintaan terhadap Aset Berharga yang Aman (05.02.2025)Euro merosot ke $1,13 setelah April yang kuat, sementara yen bertahan di dekat 146 di tengah memudarnya permintaan safe haven. Emas dan perak memperpanjang penurunan karena Presiden Trump menyuarakan optimisme atas kesepakatan perdagangan dengan mitra utama Asia, meredakan kekhawatiran tarif.
Detail Penguatan USD karena Sentimen Perdagangan Berdampak pada Mata Uang (05.01.2025)EUR/USD turun ke level terendah dua minggu di dekat 1,1300 meskipun data AS lemah, karena harapan akan potensi kesepakatan perdagangan mengangkat dolar.
DetailBergabunglah dengan Channel Telegram Kami dan Berlangganan Sinyal Trading Kami secara Gratis!
Bergabunglah dengan Telegram!